Pasang Iklan Atas 1

Down Menu

Drop Down MenusCSS Drop Down MenuPure CSS Dropdown Menu

Friday, September 30, 2011

My "Shuffle and Robotic" Freaky!

Setelah pulang dari rumah apa yang gue lakukan?

Gue shuffle dengan gaya kecebong mencret, dan Robotik kaya bieber kesurupan...
Cekidot video berikut ini:

Thursday, September 29, 2011

Seberapa Banyak Diantara Kalian yang Seperti Ini...???

Sore hari yang suram, Sekawanan burung menghabiskan waktu untuk bermain dan mencari makan di jalan utama. Tanpa terduga sebuah truk besar melaju dengan cepatnya. Maka terjadilah kisah yang menyedihkan, seekor burung terbaring tak berdaya...

Bagaimana Kisah selanjut nya...silahkan gan disimak di bawah ini

Spoiler for story:

Quote:
Quote:
Burung ternyata juga punya perasaan. Walaupun burung malang itu telah tiada, datanglah seekor burung terbang mendekat. Seperti keluarga, burung itu tampak tidak dapat mempercayai sebuah kenyataan yang terjadi pada burung malang itu.
Spoiler for bird:


Quote:
Tak lama setelah itu, datanglah sebuah mobil dengan cepatnya melintas disamping burung malang itu sehingga tubuh burung malang itu terhempas oleh angin. Karena melihat burung malang itu seolah olah hidup, maka burung tadi cepat cepat terbang menghampirinya lagi.
Spoiler for bird:


Quote:
Dia disampingnya dan seolah olah berteriak "Mengapa kamu tidak bangun bangun...!?"
Spoiler for bird:


Quote:
Sayang, burung malang itu sudah tak dapat lagi mendengarnya. Sementara itu, dia mencoba mengangkat tubuh burung malang itu.
Spoiler for bird:


Quote:
Tentu saja dia tidak kuat menanggung beban. Begitu ada mobil lewat dia cepat cepat pergi, setelah mobil itu berlalu cepat cepat pula ia menghampiri lagi.
Spoiler for bird:


Quote:
Meskipun burung burung lain tidak menghiraukannya, dia tetap tidak pernah menyerah. Dia berusaha sebaik baiknya dan sekuat tenaga mengangkatnya ke atas demi melihatnya terbang kembali. Tapi mobil datang lagi dengan cepatnya dan membuat mayat burung itu berputar putar seolah olah hidup dan hendak terbang ke angkasa.
Spoiler for bird:


Quote:
Dia telah menggunakan seluruh energinya, tetapi....

Sang fotografer mengatakan ia tidak dapat mengambil foto burung itu lagi karena ia khawatir terhadap burung yang hidup itu akan terluka oleh mobil mobil yang melintas. Jadi ia mengambil mayat burung itu dan menaruhnya di pinggir jalan. Burung yang hidup tadi hinggap di pohon terdekat dan berlama lama seakan menangis dengan bernyanyi dan menolak untuk pergi meninggalkan burung malang tadi.

Pertanyaan saya...??
Spoiler for question:
Quote:
"Apakah manusia memiliki perasaan yang sama saat ini...???"


Ts Opinion...
Spoiler for opinion:

ane jadi inget kisah anak Nabi Adam Habil dan Qobil yang di kenal sebagai Pembunuhan PErtama di muka bumi...setelah membunuh saudara nya..salah satu yang hidup tidak tau bagaimana menyembunyikan atau memperlakukan jasad tersebut..


tiba2 dia melihat Seekor burung gagak menggali Tanah untuk Mengubur burung gagak lain nya yang mati...
Quote:
wajarlah jika memang kondisi nya saat itu..saat manusia memulai peradaban baru di muka bumi dan masih perlu banyak di ajarkan meski oleh seekor burung[binatang]
melihat peristiwa itu saat ini...di jaman Modern
Ternyata Alam kembali mengingatkan kita untuk bagaimana Memanusiakan Manusia...Tragis.. !!

Hidup itu ternyata sangat sederhana

Hidup itu sederhana; ambil keputusan, lakukan dan jangan menyesalinya

Quote:
Ada seseorang saat melamar kerja, memungut sampah kertas di lantai ke dalam tong sampah, dan hal itu terlihat oleh peng-interview, dan dia mendapatkan pekerjaan tersebut.
”Ternyata untuk memperoleh penghargaan sangat mudah, cukup memelihara kebiasaan yang baik.”
Quote:
Ada seorang anak menjadi murid di toko sepeda. Suatu saat ada seseorang yang mengantarkan sepeda rusak untuk diperbaiki di toko tsb. Selain memperbaiki sepeda tsb, si anak ini juga membersihkan sepeda hingga bersih mengkilap. Murid-murid lain menertawakan perbuatannya. Keesokan hari setelah sang empunya sepeda mengambil sepedanya, si adik kecil ditarik/diambil kerja di tempatnya.
”Ternyata untuk menjadi orang yang berhasil sangat mudah, cukup punya inisiatif sedikit saja.”
Quote:
Seorang anak berkata kepada ibunya: “Ibu hari ini sangat cantik.” Ibu menjawab: “Mengapa?” Anak menjawab: “Karena hari ini ibu sama sekali tidak marah-marah.”
”Ternyata untuk memiliki kecantikan sangatlah mudah, hanya perlu tidak marah-marah.”
Quote:
Seorang petani menyuruh anaknya setiap hari bekerja giat di sawah. Temannya berkata: “Tidak perlu menyuruh anakmu bekerja keras, Tanamanmu tetap akan tumbuh dengan subur.” Petani menjawab: “Aku bukan sedang memupuk tanamanku, tapi aku sedang membina anakku.”
”Ternyata membina seorang anak sangat mudah, cukup membiarkan dia rajin bekerja.”
Quote:
Seorang pelatih bola berkata kepada muridnya: “Jika sebuah bola jatuh ke dalam rerumputan, bagaimana cara mencarinya?” Ada yang menjawab: “Cari mulai dari bagian tengah.” Ada pula yang menjawab: “Cari di rerumputan yang cekung ke dalam.” Dan ada yang menjawab: “Cari di rumput yang paling tinggi.” Pelatih memberikan jawaban yang paling tepat: “Setapak demi setapak cari dari ujung rumput sebelah sini hingga ke rumput sebelah sana.”
”Ternyata jalan menuju keberhasilan sangat gampang, cukup melakukan segala sesuatunya setahap demi setahap secara berurutan, jangan meloncat-loncat.”
Quote:
Katak yang tinggal di sawah berkata kepada katak yang tinggal di pinggir jalan: “Tempatmu terlalu berbahaya, tinggallah denganku.” Katak di pinggir jalan menjawab: “Aku sudah terbiasa, malas untuk pindah.” Beberapa hari kemudian katak “sawah” menjenguk katak “pinggir jalan” dan menemukan bahwa si katak sudah mati dilindas mobil yang lewat.
”Ternyata sangat mudah menggenggam nasib kita sendiri, cukup hindari kemalasan saja.”
Quote:
Ada segerombolan orang yang berjalan di padang pasir, semua berjalan dengan berat, sangat menderita, hanya satu orang yang berjalan dengan gembira. Ada yang bertanya: “Mengapa engkau begitu santai?” Dia menjawab sambil tertawa: “Karena barang bawaan saya sedikit.”
”Ternyata sangat mudah untuk memperoleh kegembiraan, cukup tidak serakah dan memiliki secukupnya saja.”